Halaman

Rabu, Oktober 08, 2025

Rockport Tes

Rockport Tes, tes kebugaran dgn berlari 1 mil/ 1,6 km, dihitung waktu tempuh, kemudian di lihat tabel, berapa VO2Max, diperoleh tingkat kebugaran sesuai usia

Sabtu, September 06, 2025

Implementasi ABS-SBK Dalam Konteks UU No 17 Tahun 2022


Implementasi ABS-SBK Dalam Konteks UU No 17 Tahun 2022


 September 06, 2025

Oleh: Duski Samad

Guru Besar UIN Imam Bonjol 

Judul artikel ini berasal dari Webinar Internasional yang diinisiasi oleh Badan Persiapan Provinsi Daerah Istimewa Minangkabau (BP2DM) hari ini Sabtu, 6 September 2025. 

Webinar ini menghadirkan pembicara penulis Disertasi di UIN Imam Bonjol Tentang ABS-SBK Dr. Budiman, M.Ag Datuk Garang, mantan anggota DPRD Padang dan DPRD Provinsi Sumatera Barat. Penanggap utama tokoh dan akademisi ranah dan rantau yang care pada Sumatera Barat, penulis satu di antara penanggap.

Dalam diskusi sejak pukul 9 pagi disambung bakda zohor diikuti antusias lebih dari seratus orang. Pikiran di bawah ini adalah cuplikannya.

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2022 tentang Provinsi Sumatera dengan jelas memuat tentang karakteristik Provinsi Sumatera Barat ABS-SBK dan adat salingka nagari. 

Sudah tiga tahun regulasi nasional tersebut belum juga disentuh oleh Pemerintah Daerah. Perda saja belum, tentu implementasi jadi wacana belaka, romantisme sejarah, sehingga yang dapat disebut ya akan dan mesti saja. Tak ada aksi dan kerja nyata. 

Padahal kondisi terkini krisis moral sudah akut dan marak seperti perilaku menyimpang, lunturnya rasa malu dan berbagai kejahatan kriminal yang jauh pagang dengan api, bila diukur dengan ABS-SBK.

Dalam bergama yang nampak ya sebatas formalistik. Islam hanya seremonial, jumlah masjid banyak tapi kosong jamaah, narkoba dan kenakalan remaja banyak, kurang dihayatinya agama nampak jelas dalam gaya hidup hedon, suap massif saat pemilu, dan banyak daftar jika dilanjutkan.

Krisis keteladanan tak kalah mencemaskannya tokoh adat, agama, dan elite sosial-politik kehilangan wibawa, banyak yang tak beradat, terjebak dengan moral permisif, bahkan ada pemangku adat terlibat perbuatan amoral tidak ada rasa malu bergelar datuk.

Pergeseran budaya lebih nyata sekali. ikatan mamak–kemenakan melemah, karena mamak abai fungsinya, mamak hanya di rantau, pulang setahun sekali, itupun hanya "pamer" kekayaan, adat hanya jadi simbolik dan serimonial saja.

Pragmatisme lebih dahsyat lagi, silakan lihat saat ada pemilihan, "uang terima kasih" bantuan sosial dan beragam nama yang dipoles, padahal itu jelas sogok atau korupsi berjamaah. Kepentingan sesaat mengalahkan nilai luhur ABS-SBK.

Untuk mengimplementasikan ABS-SBK itu kerja nyata yang harus didorong antara lain:

1. Mengoperasionalkan UU No. 17 Tahun 2022

Menyusun Peraturan Daerah yang menjabarkan ABS-SBK ke bidang sosial, pendidikan, ekonomi, dan pemerintahan.

Membentuk aturan nagari sebagai turunan lokal.

2. Menyusun Buku Putih ABS-SBK

Berisi visi, misi, dan roadmap implementasi ABS-SBK 25–50 tahun ke depan.

Memuat basis filosofis, yuridis, sosiologis, serta strategi pembangunan.

3. Pelatihan dan Regenerasi SDM

Sekolah adat dan syarak: mencetak kader ulama, ninik mamak, cadiak pandai, bundo kanduang.

Pelatihan aparatur untuk menginternalisasi nilai ABS-SBK dalam tata kelola pemerintahan.

4. Penataan Limbago dan Lembaga

Revitalisasi limbago adat (kaum, suku, nagari) agar fungsional kembali.

Penguatan lembaga syarak (masjid, surau, madrasah) sebagai pusat pendidikan dan kontrol sosial.

5. Pembentukan Badan Adat dan Syarak

Badan ini menjadi institusi resmi di tingkat provinsi/kabupaten/kota.

Berfungsi sebagai policy think-tank dan pelaksana koordinasi ABS-SBK.

Anggotanya perwakilan ulama, ninik mamak, akademisi, tokoh masyarakat.

ABS-SBK bukan hanya identitas budaya Minangkabau, tetapi falsafah hidup yang dijamin UU No. 17 Tahun 2022. Jika tidak dioperasionalkan, ia hanya akan jadi jargon. Dengan kerja nyata berupa regulasi, buku putih, pelatihan, penataan lembaga, dan pembentukan Badan Adat-Syarak, maka ABS-SBK bisa kembali menjadi "cahaya Minangkabau" melawan krisis #MinangGelap.

KENDALA IMPLEMENTASI ABS-SBK Implementasi UU No. 17 Tahun 2022 tentang Provinsi Sumatera Barat masih belum bisa efektif, belum ada perda dan aksi ada beberapa kendala

1. Kendala Politik dan Kepentingan

DPRD dan Pemprov Sumbar sering terjebak tarik-menarik kepentingan politik praktis. Perda bernuansa ABS-SBK rawan dipakai sebagai komoditas politik identitas, bukan sebagai instrumen pembangunan.

2. Ambiguitas Norma dalam UU

UU mengamanatkan ABS-SBK sebagai dasar, tetapi tidak memberi panduan teknis implementasi.

Perdebatan muncul: apakah dominan syariat, adat, atau gabungan keduanya, sehingga proses legislasi sering buntu.

3. Perubahan Sosial Budaya

Masyarakat Minang tidak homogen: urbanisasi, modernisasi, dan globalisasi melemahkan ikatan adat. Kekhawatiran: perda yang terlalu "kental" ABS-SBK justru dianggap tidak relevan oleh sebagian masyarakat urban.

4. Kurangnya Kapasitas Legislasi

Minimnya naskah akademik, kajian mendalam, dan model legislasi berbasis ABS-SBK.

Birokrat dan anggota legislatif lebih terbiasa dengan perda pragmatis (pajak, retribusi) daripada perda berbasis filosofi budaya.

5. Resistensi Ekonomi dan Investasi

Investor luar khawatir jika perda ABS-SBK menimbulkan rigiditas hukum, terutama dalam perizinan dan pengelolaan SDA.

Pemerintah daerah ragu karena takut menghambat arus investasi.

6. Sikap Elit yang Ambivalen

Di ruang publik, elite menyuarakan pentingnya ABS-SBK. Di ruang regulasi, mereka sibuk dengan kepentingan jangka pendek (APBD, proyek, pokir).

Akibatnya, perda turunan UU 17/2022 tersisih oleh perda-perda pragmatis.

Sulitnya lahir perda turunan UU No. 17 Tahun 2022 dipengaruhi oleh faktor politik, ambiguitas norma, perubahan sosial, keterbatasan kapasitas regulasi, kepentingan ekonomi, dan sikap ambivalen elit.

ABS-SBK lebih sering tampil sebagai jargon politik ketimbang diwujudkan dalam kebijakan hukum.

SOLUSI UNTUK IMPLEMENTASI ABS-SBK

Paket solusi konkrit untuk menerjemahkan UU 17/2022 menjadi perda-perda operasional ABS-SBK—lengkap dengan struktur kelembagaan, draf pasal kunci, dan rencana kerja bertahap.

1) Arsitektur Kelembagaan

a. Task Force 100 Hari (Perkada)

Ketua: Sekda; Anggota: Bappeda, Biro Hukum, Dinas Pendidikan, Dinas PMD, Dinas Pariwisata dan Ekraf, BKAD, perwakilan LKAAM, MUI, Bundo Kanduang, akademisi.

Mandat: (1) susun Buku Putih ABS-SBK, (2) tetapkan Prioritas 5 Perda, (3) rancangan konsultasi publik dan naskah akademik.

b. Badan Adat dan Syarak (BAS) – Perda Kelembagaan

Fungsi: think-tank, harmonisasi regulasi, standardisasi konten ABS-SBK, resolusi sengketa adat-syarak-hukum positif, public engagement & FPIC.

Struktur: Dewan Pengarah (Gubernur, Ketua DPRD, Ketua LKAAM, Ketua MUI), Dewan Pakar (kampus, ulama, budayawan), Sekretariat Teknis.

2) Peta Jalan Regulasi (Prioritas 5 Perda)

1. Perda Kelembagaan Badan Adat dan Syarak dan Tata Kelola ABS-SBK

Tugas, kewenangan, pendanaan, mekanisme FPIC (Free, Prior and Informed Consent), dan regulatory impact assessment (RIA).

2. Perda Pendidikan ABS-SBK

Muatan lokal kurikulum, surau center of excellence, sertifikasi kader: ulama—niniak mamak—cadiak pandai—bundo kanduang, indikator sekolah ramah ABS-SBK.

3. Perda Nagari ABS-SBK, Limbago dan Lembaga Adat

Standardisasi peraturan nagari (PRN), kewenangan adat (pusako tinggi/rendah), musyawarah nagari syar'iyah, mediasi adat-syarak.

4. Perda Ekonomi Syariah dan Ulayat Produktif

Zakat/infak/wakaf produktif, BUMNag syariah, skema kemitraan investasi di tanah ulayat (kepastian hukum + bagi hasil).

5. Perda Budaya dan Keteladanan Publik

Etika pejabat menurut ABS-SBK, standar event/adat, perlindungan bahasa dan simbol, code of conduct anti-politisasi identitas.

KONKLUSI

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2022 telah memberi dasar yuridis bagi Sumatera Barat untuk membangun diri berlandaskan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK). Namun, tiga tahun sejak disahkan, implementasinya masih stagnan. Tidak ada perda turunan yang lahir, sehingga ABS-SBK terjebak pada tataran jargon dan romantisme sejarah, belum menjadi instrumen nyata membangun masyarakat dan daerah.

Realitas sosial hari ini menunjukkan krisis multidimensi:

Krisis moral dan agama formalistik yang tampak dalam merebaknya narkoba, perilaku menyimpang, hingga budaya suap politik.

Krisis keteladanan tokoh adat, agama, dan elite politik yang kehilangan wibawa moral.

Pergeseran budaya dan lunturnya ikatan mamak–kemenakan, adat direduksi sebatas simbol seremonial.

Pragmatisme politik dan ekonomi yang menyingkirkan nilai luhur ABS-SBK.

Kendala implementasi UU 17/2022 bersumber dari:

1. Tarik-menarik kepentingan politik,

2. Ambiguitas norma UU,

3. Perubahan sosial-budaya yang kompleks,

4. Minimnya kapasitas legislasi,

5. Resistensi ekonomi dan kekhawatiran investasi, serta

6. Sikap elit yang ambivalen—berbicara ABS-SBK di publik, tetapi abai di ruang regulasi.

Untuk keluar dari stagnasi, perlu kerja nyata melalui langkah strategis:

Mengoperasionalkan UU 17/2022 dengan perda turunan di bidang sosial, pendidikan, ekonomi, dan pemerintahan.

Menyusun Buku Putih ABS-SBK sebagai panduan filosofis, yuridis, dan roadmap implementasi jangka panjang.

Pelatihan dan regenerasi SDM adat dan syarak agar nilai ABS-SBK hidup dalam kepemimpinan baru.

Penataan limbago dan lembaga adat-syarak agar fungsional sebagai pilar sosial.

Pembentukan Badan Adat dan Syarak (BAS) sebagai institusi resmi pengarah, harmonisator regulasi, sekaligus think-tank kebijakan ABS-SBK.

Jika langkah- langkah ini diwujudkan, ABS-SBK tidak lagi berhenti pada tataran slogan, tetapi tampil sebagai cahaya Minangkabau yang mengatasi krisis moral dan sosial, sekaligus memperkuat identitas Sumatera Barat 

Sekjend Bp2dim :
Anton Pratama



Selasa, Agustus 26, 2025

4 Pilar

Bersama ketua MPD PKS Kota Padang/ Ketua DPRD Kota Padang, H. Muharlion. 
Saat acara sosialisasi 4 Pilar,  bersama Anggota DPD RI, H. Muslim Yatim. 










Rabu, Agustus 20, 2025

RAPAT AKBAR DEKLARASI PENDIRIAN PARTAI KEADILAN 98💪

RAPAT AKBAR DEKLARASI PENDIRIAN PARTAI KEADILAN 98💪



Minggu, Agustus 17, 2025

Foto pembacaan Proklamasi RI

Jika saat ini kamu bisa melihat foto Presiden Soekarno membacakan teks Proklamasi maka sudah patutnya kamu berterima kasih pada sosok kakak beradik, Alex Mendur dan Frans Mendur. Berkat dua orang bersaudara itu, hingga saat ini saksi bisu hari paling penting untuk bangsa ini bisa kita lihat.

Padahal tak ada instruksi untuk keduanya mengambil foto saat teks Proklamasi dibacakan. Frans Mendur hanya tak sengaja mendengar kabar dari harian Asia Raya. Pun kakaknya, Alex Mendur yang berprofesi sebagai fotgrafer kantor berita Jepang waktu itu.

Keduanya langsung bergegas ke kediaman Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur No 56, Cikini, Jakarta dengan membawa kamera masing-masing. Dengan mengendap-endap, Mendur bersaudara berhasil merapat di lokasi tepat pukul 05.00 pagi. Rupanya hanya mereka berdua, fotografer yang hadir di hari paling penting bagi bangsa Indonesia itu. 

Alex dan Frans berhasil mengabadikan beberapa foto detik-detik proklamasi Indonesia. Namun usai upacara, mereka berdua disergap tentara Jepang. Alex ditangkap, kameranya disita, hasil fotonya dibakar. Sementara Frans berkilah, ia mengaku negatif filmnya telah dirampas Barisan Pelopor padahal telah dikubur dalam tanah. Tentara Jepang pun berhasil ia kelabuhi.

Setelah dirasa aman, keduanya lalu menggali tanah tempat negatif film dikubur. Tak menunggu lama, film itu kemudian dicetak. Butuh keberanian dan mental baja. Mendur bersaudara harus diam-diam menyelinap di malam hari, memanjat pohon, dan melompati pagar hingga akhirnya menemukan lab foto. Sebab jika tertangkap Jepang, bukan tak mungkin Mendur bersaudara dihukum mati. Tanpa foto karya Frans Mendur, maka proklamasi Indonesia tak akan terdokumentasikan dalam bentuk foto.

Mendur bersaudara lahir di Kawangkoan, Minahasa, Sulawesi Utara. Alex Mendur lahir pada 1907, sementara adiknya Frans Mendur lahir tahun 1913. Kala itu nama Mendur bersaudara sudah terkenal di mana-mana. Keberadaan mereka diperhitungkan media-media asing.

Untuk mengenang aksi heroik Mendur bersaudara, keluarga besar Mendur mendirikan sebuah monumen yang disebut "Tugu Pers Mendur". Tugu ini berupa patung Alex dan Frans serta bangunan rumah adat Minahasa berbentuk panggung berbahan kayu.

Tugu Pers Mendur didirikan di Kelurahan Talikuran, Kecamatan Kawangkoan Utara, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, di tanah kelahiran mereka. Di dalam rumah itu terdapat 113 foto karya Mendur bersaudara yang diresmikan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 11 Februari 2013.


Kamis, Agustus 14, 2025

Kisah Emma Rowena Gatewood

Nenek Ini Jalan Kaki Sejauh 3.500 KM Seorang Diri di Usia 67 Tahun, Pakai Sepatu Biasa dan Bawa Tirai Plastik—Hasilnya Bikin Dunia Tercengang! 😲🥾

Kisah Emma Rowena Gatewood, atau lebih dikenal sebagai "Grandma Gatewood", mungkin terdengar seperti legenda. Tapi ini adalah kisah nyata yang sangat luar biasa dan inspiratif. Di tahun 1955, di usia 67 tahun, nenek asal Amerika Serikat ini menaklukkan Jalur Appalachian sepanjang lebih dari 3.500 kilometer—seorang diri! 😱

Awalnya, Emma hanyalah seorang ibu rumah tangga yang hidup sederhana di Ohio. Ia membaca tentang Jalur Appalachian di sebuah majalah National Geographic dan terinspirasi untuk mencobanya. Tanpa pelatihan khusus, tanpa perlengkapan modern, dan hanya bermodalkan sepatu kanvas, selimut tentara, serta tirai plastik, ia mulai perjalanannya dari Georgia ke Maine. 😌

Jalur Appalachian adalah salah satu jalur pendakian terpanjang dan terberat di dunia. Banyak orang muda dengan perlengkapan lengkap pun gagal menyelesaikannya. Tapi nenek satu ini menunjukkan bahwa kekuatan tekad bisa melampaui batas usia dan kondisi fisik. 💪

Saat itu, belum ada GPS, peta digital, atau tenda ultralight. Emma bahkan tidur di bawah bintang atau di gubuk kayu tua sepanjang jalur. Dia memakan makanan kaleng, minum dari sungai, dan berjalan ratusan kilometer dengan hanya satu pasang sepatu Converse. Hebatnya, dia tetap ceria sepanjang perjalanan. 🌲

Fakta menariknya, Grandma Gatewood menjadi wanita pertama yang berhasil menyelesaikan pendakian penuh Jalur Appalachian seorang diri. Ia kemudian mengulang perjalanan itu lagi pada usia 72 dan 75 tahun. Kisahnya membuatnya terkenal dan mendorong banyak orang, terutama perempuan, untuk percaya bahwa usia bukanlah halangan. 🤯

Emma bukan hanya pahlawan pendaki, tapi juga simbol kekuatan perempuan. Ia menjalani hidup keras bersama 11 anak dan seorang suami yang kasar. Setelah keluar dari hubungan tersebut, ia memilih membuktikan bahwa ia kuat dan bebas—dan ia melakukannya dengan cara yang sangat epik! 👵❤️

Berkat kisahnya, popularitas Jalur Appalachian meningkat pesat. Pemerintah bahkan memperbaiki banyak bagian jalur karena inspirasi dari Emma. Kisahnya juga telah diangkat dalam buku dan dokumenter. Ia membuka mata dunia bahwa perempuan dan lansia juga bisa menaklukkan alam. 📚🎬

Saat ditanya mengapa ia melakukan hal ini, Emma menjawab singkat, "Karena saya ingin jalan-jalan." Jawaban sederhana yang ternyata membawa pesan mendalam: tidak perlu alasan besar untuk mewujudkan mimpi. Kadang cukup keinginan dan langkah kecil yang terus dilakukan. 🚶‍♀️

Jadi, masih merasa terlalu tua atau tidak mampu untuk memulai sesuatu? Ingatlah kisah Grandma Gatewood. Karena semangat tidak mengenal usia, dan mimpi tidak mengenal batas. Siapa tahu, kamu bisa jadi "pendaki" dalam versi hidupmu sendiri. 💫

Sumber:
Good News From Indonesia – "Nenek Ini Jalan 3.500 KM di Usia 67 Tahun"

Kamis, Juli 31, 2025

Reses Bpk. H. Gustami Hidayat

Mendampingi Bpk. H. Gustami Hidayat

Sabtu, Juli 12, 2025

Haloperidol versi AI

HLP = Haloperidol

Haloperidol adalah obat antipsikotik yang umum digunakan untuk mengobati gangguan jiwa seperti:

  • Skizofrenia
  • Gangguan psikotik lainnya
  • Delirium
  • Agitasi berat
  • Tourette syndrome (untuk mengurangi tics)
  • Kadang juga untuk manajemen agresivitas pada gangguan mental tertentu

Informasi Singkat tentang Haloperidol:

  • Golongan: Antipsikotik tipikal (generasi pertama)
  • Cara kerja: Menghambat reseptor dopamin di otak, sehingga mengurangi gejala psikotik seperti halusinasi dan delusi.
  • Bentuk sediaan: Tablet, injeksi intramuskular, dan injeksi depot (jangka panjang)

Efek Samping Umum:

  • Tremor atau kekakuan otot
  • Gelisah
  • Mengantuk
  • Mulut kering
  • Efek ekstrapiramidal (gangguan gerakan)

Catatan Penting:

  • Harus digunakan di bawah pengawasan dokter spesialis jiwa (psikiater)
  • Tidak boleh dihentikan tiba-tiba tanpa izin dokter

Kalau kamu menemukan "HLP" dalam resep atau pembicaraan medis jiwa, hampir pasti itu adalah singkatan dari Haloperidol. Bila ingin tahu dosis atau interaksi obatnya, aku bisa bantu juga.


Tentu! Berikut penjelasan dosis dan interaksi obat Haloperidol (HLP) secara umum — tapi penting dicatat: dosis dan penggunaan harus berdasarkan resep dan pengawasan dokter spesialis jiwa (psikiater), karena obat ini termasuk golongan keras (psikotropika).


---

✅ Dosis Haloperidol (HLP)

1. Dewasa (oral/tablet)

a. Untuk skizofrenia atau gangguan psikotik:

Dosis awal: 0,5–5 mg, 2–3 kali sehari

Dosis pemeliharaan: disesuaikan bertahap, umumnya 5–20 mg per hari

Dosis maksimal: 100 mg/hari, tapi biasanya tidak dianjurkan melebihi 30 mg/hari tanpa pengawasan intensif


b. Untuk gangguan agitasi/gelisah berat:

Injeksi intramuskular: 2–5 mg setiap 4–8 jam bila perlu

Dosis maksimal harian: biasanya ≤ 20 mg


2. Lansia

Dosis lebih rendah: mulai dari 0,5–1 mg, 2–3 kali sehari

Karena lansia lebih sensitif terhadap efek samping



---

⚠️ Interaksi Obat

Haloperidol dapat berinteraksi dengan banyak obat lain, contohnya:

⚠️ Interaksi berbahaya atau perlu pemantauan ketat:

Obat Lain Efek Interaksi

Obat penenang (benzodiazepin, seperti diazepam) Meningkatkan risiko sedasi dan depresi pernapasan
Obat antidepresan trisiklik (amitriptilin, dll) Meningkatkan risiko gangguan irama jantung
Obat antiaritmia (amiodaron, quinidin) Risiko tinggi perpanjangan QT (bisa memicu aritmia fatal)
Obat antiparkinson (levodopa) Efek saling meniadakan
Obat epilepsi (karbamazepin, fenitoin) Menurunkan efektivitas haloperidol
Alkohol atau antihistamin Memperkuat efek sedatif (mengantuk berat)



---

⚠️ Efek Samping Umum

Tremor, kekakuan otot, sulit bergerak (gejala ekstrapiramidal)

Gelisah (akathisia)

Mulut kering, konstipasi

Sedasi

Efek jantung (prolongasi QT)

Dalam jangka panjang: risiko tardive dyskinesia (gerakan wajah tak terkendali)



---

🧠 Catatan:

Jangan menghentikan Haloperidol secara mendadak, karena bisa muncul gejala putus obat (withdrawal).

Harus rutin kontrol ke psikiater untuk menyesuaikan dosis & evaluasi efek samping.



---

Kalau kamu mau, aku juga bisa bantu buatkan lembar informasi pasien dalam bentuk PDF atau ilustrasi penjelasan yang mudah dipahami, cocok untuk edukasi keluarga atau pendamping pasien. Mau?





Sarapan Pagi

Selasa, Juli 08, 2025

12 Muharram 1447 H





Selasa, 8 Juli 2025 / 12 Muharram 1447

*Keutamaan Shalat Sunah Fajar* 

عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عنْهَا عَنِ النبيِّ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قَالَ: "رَكْعَتاَ الفَجْرِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنيَا وَمَا فِيْهَا "رَوَاهُ مُسْلِمٌ.

وَفِي رِوَايَةٍ: "لَهُمَا أَحَبُّ إِليََّ مِنَ الدُّنْيا جَمِيْعاً".

Dari 'Aisyah radhiyallahu 'anha, dari nabi shalallahu alaihi wa salam bersabda, "Dua rakaat shalat Sunnah Fajar lebih baik daripada dunia dan seisinya." (HR. Muslim). Dalam riwayat lain disebutkan, "Dua rakaat shalat Sunnah Fajar lebih aku sukai daripada dunia semuanya." [HR. Muslim, no. 725]

Pelajaran yang terdapat di dalam hadist :

1- Di antara shalat-shalat sunnah, ada shalat sunnah yang memiliki keutamaan yang tak ternilai harganya. Dua rakaat yang memiliki keutamaan, sampai-sampai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah meninggalkannya.
2- Sebuah amalan ringan, namun sarat pahala, yang tidak selayaknya disepelekan seorang hamba. Amalan tersebut adalah dua rakaat shalat sunnah sebelum subuh atau disebut juga shalat sunnah fajar.
Dikisahkan dari 'Aisyah radhiyallahu 'anha, beliau berkata :

لَمْ يَكُنْ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى شَيْءٍ مِنْ النَّوَافِلِ أَشَدَّ مِنْهُ تَعَاهُدًا عَلَى رَكْعَتَيْ الْفَجْر

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tidaklah melakukan satu shalat sunnah pun yang lebih beliau jaga dalam melaksanakannya melebihi dua rakaat shalat sunnah fajar." (HR Bukhari 1093 dan Muslim 1191)
3- Imam Ibnu Qayyim rahimahullah mengatakan : " Ketika safar (perjalanan), Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tetap rutin dan teratur mengerjakan shalat sunnah fajar dan shalat witir melebihi shalat-shalat sunnah yang lainnya. Tidak dinukil dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bahwa beliau melaksankan shalat sunnah rawatib selain dua shalat tersebut selama beliau melakukan safar (Zaadul Ma'ad I/315)
4- Di antara shalat-shalat sunnah, ada shalat sunnah yang memiliki keutamaan yang tak ternilai harganya.
5- Dua rakaat yang memiliki keutamaan, sampai-sampai Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam tidak pernah meninggalkannya.
6- Sebuah amalan ringan, namun sarat pahala, yang tidak selayaknya disepelekan seorang hamba. Amalan tersebut adalah dua rakaat shalat sunnah sebelum shalat subuh atau disebut juga shalat sunnah fajar.
7- Hadits ini menunjukkan keutamaan shalat sunnah Fajar dua raka'at.
8- Apa saja yang Allah sediakan bagi hamba di surga (negeri yang kekal abadi) lebih baik dari dunia dan seisinya.
9- Shalat itu jadi penyejuk mata bagi seorang mukmin karena dalam shalat itu ada ketenangan dan thuma'ninah.

Tema hadist yang berkaitan dengan al quran :

- Jika seorang hamba mendirikan shalat sesuai dengan ketentuan dan petunjuk syariat, maka shalat tersebut akan mencegah dari perbuatan keji dan mungkar. Sebagaimana firman Allah Ta'ala,

إِنَّ الصَّلَاةَ تَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ

"Sesungguhnya shalat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar." (QS. Al-'Ankabuut [29]: 45)

Jumat, Juni 27, 2025

Rabu, Juni 25, 2025

Web bagus

[25/6 19.44] Fadri Zali: tv.garden/id
https://tv.garden/
[25/6 19.46] Fadri Zali: https://radio.garden/
[25/6 19.47] Fadri Zali: https://www.pdf24.org/en/
[25/6 19.54] Fadri Zali: https://123apps.com/id/

Senin, Juni 23, 2025

Jumat, Juni 06, 2025

Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 H



Jum'at, 6 Juni 2025 / 10 Dzulhijah 1446 H

*Tata Cara Penyembelihan Hewan qurban* 

عن أنس بن مالك رضي اللَّه عنه قال، 
 ضَحَّى النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِكَبْشَيْنِ أَمْلَحَيْنِ أَقْرَنَيْنِ ذَبَحَهُمَا بِيَدِهِ وَسَمَّى وَكَبَّرَ وَوَضَعَ رِجْلَهُ عَلَى صِفَاحِهِمَا

Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu bahwasanya beliau berkata :
“ Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berqurban dengan dua domba yang berwarna putih yang ada hitamnya, dan bertanduk, beliau menyembelihnya dengan tangannya, menyebut nama Allah dan bertakbir, dan meletakkan kakinya di atas samping kambing. “ ( HR. al-Bukhari (5558) dan Muslim (1966 ))

Pelajaran yang terdapat di dalam hadist :

1- Wajib membaca basmalah, dan disunnahkan bertakbir. Lalu meletakkan kaki pada leher hewan sembelihan.
2- Disunnahkan menyebut nama shahibul qurban. Sebagaimana praktek Nabi ketika berqurban beliau bersabda:

اللهم هذا عني، وعمّن لم يُضحِّ من أمتي

“Ini qurban dariku dan umatku yang tidak bisa berqurban” (HR. Al Hakim 7629, dishahihkan Al Albani dalam Syarah At Thahawiyah 456)
3- Gunakan pisau yang tajam sehingga cepat putus dengan demikian hewan qurban tidak terlalu lama merasakan sakit, dan tenangkan hewan sebelum di sembelih. Dalilnya:

وإذا ذبحتم فأحسنوا الذبح . وليحد أحدكم شفرته . فليرح ذبيحته

“Jika kalian menyembelih, sembelihlah dengan cara yang baik. Hendaknya kalian menajamkan pisau dan hendaknya ia menenangkan hewan sembelihannya” (HR. Muslim 1995)

Tema hadist yang berkaitan dengan Al-qur'an :

- Wajib membaca basmalah, dan disunnahkan bertakbir. Lalu meletakkan kaki pada leher hewan sembelihan. Dalilnya:

وَلَا تَأْكُلُوا مِمَّا لَمْ يُذْكَرِ اسْمُ اللَّهِ عَلَيْهِ وَإِنَّهُ لَفِسْقٌ

“Jangan kalian makan sembelihan yang tidak disebut nama Allah atasnya, karena itu adalah kefasikan” (QS. Al An’am: 121)

2- Hewan benar-benar mati karena disembelih. Pendapat Ibnu Abbas dan Mujahid, bahwa sesungguhnya tidak boleh memakan unta yang disembelih kecuali bila telah nyata kematiannya dan tidak bergerak-gerak lagi.

فَإِذَا وَجَبَتْ جُنُوبُهَا

Kemudian apabila telah roboh (mati). (Al-Hajj: 36).





 _BELAJAR DARI IBRAHIM N ISMAIL
BELAJAR TAQWA KEPADA ALLAH
BELAJAR DARI IBRAHIM N ISMAIL
BELAJAR UNTUK MENCINTAI ALLAH_ 
BELAJAR DARI IBRAHIM N ISMAIL
BELAJAR TAAT , YAKIN N IKHLAS PADA ALLAH

 _Taqobbalallahu Minna wa minkum_ 

( Semoga Allah menerima amalku dan amalmu )

*Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 H*
*Semoga Allah menuntun kita menjadi hamba yang sabar, taat,cinta, ikhlas n Taqwa seperti Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.* 
*Jadikan momen ini sebagai ajang introspeksi dan mendekatkan diri kita n kelg kepada Allah SWT...



Minggu, Mei 11, 2025

Alhamdulillah

Alhamdulillah,, Allah masih memberikan Kesempatan membaca ini dengan baik. 

Zikir Pagi dan Petang

*Amalan Dzikir Sunnah Rosul di waktu Pagi dan Petang*
Dawamkan, Insya Allah hati tenang, fikiran baik dan segala urusan Allah mudahkan, Aamiin🤲 *1. Ta'awudz*
اَعُوذُ بِاللهِ السَّمِيْعِ الْعَلِيْمِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ 
*2. Ayat Kursi Pagi dan Petang 1x (Al-Baqarah:255)*

اللّٰهُ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ الْحَـيُّ الْقَيُّوْمُ ۚ لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌ ۗ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَ رْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهٗۤ اِلَّا بِاِ ذْنِهٖ ۗ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۚ وَلَا يُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهٖۤ اِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَا لْاَ رْضَ ۚ وَلَا يَــئُوْدُهٗ حِفْظُهُمَا ۚ وَ هُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ
*3. Q.S Al-Ikhlas Pagi dan Petang 3x (1-4)*

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ* قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌ * اَللّٰهُ الصَّمَدُ * لَمْ يَلِدْ ۙ وَلَمْ يُوْلَدْ * وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ *

*4. Q.S Al-Falaq Pagi dan Petang 3x (1-5)*

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ * قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ * مِن شَرِّ مَا خَلَقَ * وَمِن شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ * وَمِن شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ * وَمِن شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ *

*5. Q.S An-Nas Pagi dan Petang 3x (1-6)*

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ * قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ * مَلِكِ النَّاسِ * إِلَٰهِ النَّاسِ * مِن شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ * الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ * مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
*6. Meminta Perlindungan Allah*
(Pagi 1x)
أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَسُوْءِ الْكِبَرِ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي الْقَبْرِ.
(Petang 1x)
أَمْسَيْنَا وَأَمْسَى الْمُلْكُ للهِ، وَالْحَمْدُ للهِ، لَا إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِي هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهَا، وَأَعُوذُبِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِي هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهَا، رَبِّ أَعُوذُبِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَسُوءِ الْكِبَرِ، رَبِّ أَعُوذُبِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي الْقَبْرِ
*7. Meminta Pertolongan Allah*
(Pagi 1x)
 اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ
(Petang 1x)
اللَّهُمَّ بِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ أَصْبَحْنَا،وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوتُ، وَإِلَيْكَ الْمَصِيْرُ
*8. Sayyidul Istighfar (Pagi dan Petang 1x)*
اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ
*9. Memohon Keselamatan dari Allah (Pagi dan Petang 3x)*
اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَدَنِيْ، اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ سَمْعِيْ، اَللَّهُمَّ عَافِنِيْ فِيْ بَصَرِيْ، لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ. اَللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، لاَ إِلَـٰهَ إِلاَّ أَنْتَ
*10. Memohon Keselamatan di Dunia dan Akhirat (Pagi dan Petang 1x)*
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِى وَآمِنْ رَوْعَاتِى. اَللَّهُمَّ احْفَظْنِيْ مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِيْ، وَعَنْ يَمِيْنِيْ وَعَنْ شِمَالِيْ، وَمِنْ فَوْقِيْ، وَأَعُوْذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِيْ
*11. Dzikir berlindung dari kejahatan (Pagi dan Petang 1x)*
اَللَّهُمَّ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَاطِرَ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، رَبَّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ نَفْسِيْ، وَمِنْ شَرِّ الشَّيْطَانِ وَشِرْكِهِ، وَأَنْ أَقْتَرِفَ عَلَى نَفْسِيْ سُوْءًا أَوْ أَجُرَّهُ إِلَى مُسْلِمٍ
*12. Dzikir keagungan Allah (Pagi dan Petang 3x)*
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِى لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَىْءٌ فِى الأَرْضِ وَلاَ فِى السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
*13. Dzikir keridhaan terhadap Allah dan Nabi Muhammad Saw (Pagi dan Petang 3x)*
رَضِيْتُ بِاللهِ رَبًّا، وَبِاْلإِسْلاَمِ دِيْنًا، وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا
*14. Memohon pertolongan Allah atas segala urusan (Pagi dan Petang 1x)*
يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا
*15. Dzikir Pagi 1x*
أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
*16. Dzikir Petang 1x*
أَمْسَيْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ، وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
*17. Dzikir pujian kepada Allah (Pagi 3x)*
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ: عَدَدَ خَلْقِهِ، وَرِضَا نَفْسِهِ، وَزِنَةَ عَرْشِهِ وَمِدَادَ كَلِمَاتِهِ
*18. Dzikir memohon berkah (Pagi 1x)*
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً
*19. Dzikir kekuasaan Allah (Pagi dan Petang 10x)*
اَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ
*20. Dzikir Pagi dan Petang 100x*
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ
أَسْتَغْفِرُ اللهَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

Yaa Allah, sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui bahwa hati-hati ini telah berkumpul atas dasar kecintaan pada-Mu, bersua atas dasar ketaatan pada-Mu, bersatu dalam rangka menyeru (dijalan)-Mu, dan berjanji setia untuk membela syari'at-Mu, maka kuatkanlah ikatan pertaliannya. Yaa Allah, abadikanlah kasih sayangnya, tunjukanlah jalan-jalannya, dan penuhilah ia dengan cahaya-Mu yang tidak pernah redup , lapangkanlah dadanya dengan limpahan iman dan keindahan tawakal kepada-Mu, hidupkanlah tawakal kepada-Mu, hidupkanlah ia dengan pengenalan pada-Mu, dan matikanlah ia dalam keadaan syahid di jalan-Mu. Sesungguhnya Engkau sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Yaa Allah kabulkanlah. Dan semoga sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada junjungan kami Muhammad, kepada keluarganya dan kepada semua sahabatnya.


Selasa, Mei 06, 2025

Minggu, April 27, 2025

Milad PKS 23

Lihat berlari saya di Strava: https://strava.app.link/3zatN8bkUSb 

Mangkin lama usianya mangkin jauh untuk berlari.. 

Sabtu, April 26, 2025

Jonan Vatikan

*________________________________* 



26 April 2025

*Jonan Vatikan*

Oleh: Dahlan Iskan




JONAN sudah sampai di Roma tadi malam. Saya menilai sangat tepat Ignasius Jonan ditunjuk Presiden Prabowo untuk mendampingi mantan Presiden Jokowi mewakilinya di hari pemakaman Sri Paus Fransiskus Sabtu depan. Dua utusan Prabowo lainnya adalah Wamenkeu Thomas Djiwandono dan Menteri HAM Natalius Pigai.

Jonan adalah orang Indonesia yang sudah berkali-kali bertemu Sri Paus. Ia bukan ulama Katolik. Bukan pula pimpinan dalam struktur Katolik di Indonesia. Boleh dikata Jonan adalah orang Katolik awam yang istimewa.


Bahkan Jonan adalah satu-satunya ''awam'' di dunia yang dipercaya menjadi ketua panitia penyambutan Sri Paus ke suatu negara. Yakni saat Sri Paus ke Indonesia tahun lalu.

Di negara-negara lain ketua panitianya selalu seorang uskup atau kardinal.

Kedekatan Jonan dengan Vatikan terjadi sejak tahun 2014. Yakni setelah muncul berita Jonan kena reshuffle sebagai menteri perhubungan di kabinet Jokowi periode pertama.

Rupanya kehebatan manajemen Jonan dimonitor pula oleh hierarki gereja Katolik. Terutama oleh Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta.

Jonan adalah orang yang merombak wajah dan jantung kereta api di Indonesia. Yakni saat Jonan menjabat direktur utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) selama dua periode. Prestasinya itulah yang membuat Jonan diangkat menjadi menteri perhubungan.

Setelah ''nganggur'' akibat reshuffle di tahun 2014 itu, Jonan dihubungi duta besar Takhta Suci Vatikan di Jakarta (waktu itu) Mgr Antonio Guido Filipazzi. Jonan diusulkan untuk bisa ke Vatikan beraudiensi dengan Sri Paus.

Tahun 2016, tepatnya 6 Oktober, Jonan benar-benar bisa bertemu Sri Paus.

"Saya tidak pernah membayangkan bahwa pada suatu hari saya berkesempatan bertemu dan bersalaman dengan seorang Paus," tulis Jonan kepada saya kemarin.


Saya memang minta agar Jonan mau menuliskan pengalamannya sering bertemu Paus. Saat permintaan itu saya kirim, ia sudah siap-siap terbang ke Roma. Jonan berjanji dalam penerbangan ke Roma itu ia akan punya waktu menulis untuk saya.

Sebenarnya ada beberapa teman yang juga sering bertemu Sri Paus. Misalnya Melinda Tedja dan suami. Dia adalah pemilik Pakuwon Jati, yang memiliki begitu banyak mal di Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, dan banyak kota lainnya.

Demikian Lia, istri pencipta lagu James F. Sundah yang di New York itu.

Atau Dr Kiai Haji Yusuf Daud, orang Asia pertama yang mendapat beasiswa dari Vatikan untuk memperdalam ilmu filsafat di Roma.

Jonan berangkat ke Roma bersama istri. Pak Jokowi berangkat lewat Dubai. Empat orang utusan Presiden Prabowo itu akan bertemu di Roma.

Bagi Jonan, bisa bertemu Sri Paus di luar angan-angannya. Jonan bisa disebut hanya tergolong orang ''awam'' di lingkungan Katolik. Jonan memang dibaptis menjadi seorang Katolik sejak masih balita, tapi ia tidak pernah masuk hierarki Katolik.

Ketika akhirnya bertemu Sri Paus, Jonan tidak bisa banyak bicara. Padahal ia sempat mempersiapkan apa saja yang akan disampaikan ke Sri Paus.

Akhirnya, dalam perjumpaan pertama itu, Jonan hanya bisa mengucapkan satu kalimat pendek: "Holy Father, please pray for me".

Sri Paus menyambutnya dengan genggaman tangan yang kuat, lalu juga mengucapkan satu kalimat untuk Jonan. "Pray for me too," ujar Sri Paus seperti yang diingat Jonan.

Di samping bertemu Sri Paus di Vatikan itu Jonan juga bertemu orang kedua paling punya posisi di sana: Kardinal Pietro Parolin. Awalnya Jonan tidak tahu siapa Kardinal Parolin. Ia tidak paham hierarki Takhta Suci Vatikan.

Padahal Parolin adalah orang yang bertanggung jawab atas administrasi kenegaraan Vatikan. Bahkan Kardinal Parolin adalah pejabat yang akan memimpin konklaf. Itulah forum pemilihan Paus baru setelah Paus yang lama meninggal dunia seperti sekarang.

Waktu bertemu Kardinal Parolin, Jonan ditemani Duta Besar Indonesia untuk Vatikan: Agus Sriyono dan istri. Jonan terus mengenang Agus Sriyono sebagai orang yang sangat baik.

"Kardinal Parolin menyambut kami dengan hangat dan bercerita panjang lebar tentang kebijakan gereja dan dinamikanya," ujar Jonan.

"Hal yang menarik bagi saya, di dalam audiensi ini, Kardinal Parolin menawarkan secara halus kepada saya bahwa jika saya berminat maka saya dapat berkarya dan bekerja untuk organisasi gereja Katolik. Pada waktu pertemuan saya memang tidak memiliki pekerjaan maupun jabatan apa pun. Saya di-reshuffle dari kabinet pada tanggal 27 Juli 2016," tulis Jonan dari ketinggian 30.000 menuju Roma.

Apa jawaban Jonan? "Saat itu saya minta waktu untuk berpikir apakah akan mampu atau tidak," tulis Jonan.

Akhirnya Anda pun tahu: Jonan tidak punya waktu memikirkannya.

Tak lama setelah pulang dari Vatikan Jonan dipanggil ke istana. Ia diangkat lagi jadi menteri, tanggal 14 Oktober 2016: menteri ESDM.

Meski begitu tahun-tahun berikutnya Jonan tetap mendapat kesempatan bertemu Sri Paus. Setiap tahun: 2017, 2018, 2019. Lalu tidak bertemu lagi karena pandemi Covid-19. Tahun 2019 itu masa jabatan Jonan sebagai menteri ESDM berakhir.

Di pertemuan kedua, ketiga dan keempat, Jonan sudah bisa bicara lebih dari satu kalimat. Di setiap pertemuan itu Jonan menanyakan apa harapan semua orang Katolik di Indonesia.

"Holy Father, when do you plan to visit Indonesia?" tanya Jonan pada Sri Paus.

Setiap itu pula Sri Paus selalu mengatakan akan mempertimbangkannya. Yakni setelah melihat keadaan kesehatannya. "Dari situ saya berkesimpulan beliau benar-benar ingin ke Indonesia," ujar Jonan.

Selesai dari tugas sebagai menteri ESDM Jonan pamitan ke beberapa duta besar. Termasuk Duta Besar Vatikan, Mgr Piero Pioppo. Saat itulah sang duta besar mengatakan: mungkin saja Jonan akan diminta membantu persiapan kunjungan Sri Paus ke Indonesia.

Jonan menyanggupinya dengan sepenuh hati. "Saya siap untuk bangsa dan untuk gereja, seperti yang dikatakan oleh pahlawan nasional Uskup Agung Soegijapranoto: 100 persen Katolik dan 100 persen Indonesia," ujar Jonan.


Selepas Covid, Jonan mendapat kesempatan lagi bertemu Sri Paus. Bahkan kali itu bersama seluruh keluarga besarnya: istri, anak, mertua, adik, ipar, keponakan. Jonan begitu terharunya. "Siapalah saya ini. Bisa dapat kesempatan bertemu Sri Paus," tulisnya merendah.

Waktu itu Jonan dan keluarga diterima Sri Paus di ruang perpustakaan pribadi: Biblioteca del Palazzo Apustolico. Di ruang itulah Sri Paus biasa menerima tamu-tamu negara. Termasuk ketika menerima Presiden Joe Biden dan Presiden Donald Trump.

Tahun 2024 Jonan dipanggil Duta Besar Takhta Suci Vatikan di Jakarta.

Di awal 2020 sebenarnya Jonan pernah diundang untuk rapat persiapan kunjungan Sri Paus ke Indonesia. Namun tiba-tiba muncul Covid-19. Begitu parah. Begitu lama. Sampai Jonan sudah tidak berharap lagi atas kunjungan itu.

Tibalah saatnya, di awal Januari 2024, Jonan dipanggil oleh duta besar Vatikan dan pimpinan Gereja Katolik di Indonesia. Ternyata itu rapat untuk mempersiapkan rencana kunjungan Sri Paus di tahun 2024.

Rencana kunjungan itu pun dikonsultasikan kepada Presiden Joko Widodo –melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

Akhirnya dengan segala persiapan yang luar biasa kunjungan itu terjadi. Tidak ada masalah di pemerintah, masyarakat dan gereja Katolik di Indonesia.

Beliau pun mendarat di Bandara Soekarno-Hatta 3 September 2024.

"Air mata saya berlinang saat menyambut beliau di apron bandara," ujar Jonan. Menteri Agama, Kardinal Ignatius Suharyo, dan Duta Besar Vatikan ikut menyambut Paus.

Selama kunjungan 4 hari dan 3 malam itu Sri Paus menghadiri 11 acara. Ada tujuh acara publik yang diliput media serta empat acara privat yang tidak diliput media. Salah satunya peresmian simbolis patung Yesus terbesar yang ada di Samosir, dekat Danau Toba.

"Bagi saya, memimpin sebuah panitia kunjungan Paus adalah kesempatan sekali seumur hidup. Mengapa? Kunjungan Paus terakhir ke Indonesia di tahun 1989 atau 35 tahun yang lalu!" tulisnya.

"Di kunjungan Paus Franciskus ke-58 negara, saya adalah SATU SATUNYA UMAT KATOLIK AWAM YANG MENJADI KETUA PANITIA MEWAKILI GEREJA KATOLIK," tulis Jonan. 


Pada 67 kunjungan kenegaraan lainnya, ketua panitia yang mewakili Gereja Katolik adalah seorang uskup agung atau seorang kardinal.

Jonan pun menerima bintang Mahaputera dari Vatikan. Ia termasuk sedikit orang Indonesia yang menerima empat bintang sekelas Mahaputera dari empat kepala negara.

Sabtu lusa adalah kali terakhir Jonan bersua pemimpin tertingginya di alam dunia. Setelah itu fokus dunia beralih ke siapa Paus berikutnya.

🛐

Selasa, April 22, 2025

Selasa, April 08, 2025

Murdaya Poo

Poo Makna
Oleh: Dahlan Iskan

Selasa 08-04-2025

(Murdaya Poo)

Bukan kekayaan yang paling dibanggakan Murdaya Poo. Tapi perjuangannya selama menjadi politisi bermakna.

Pak Poo meninggal di Singapura kemarin. Usianya 79 tahun. Ia sudah lama sakit. Kanker. Saya sempat menengoknya di Singapura, kapan itu. Di salah satu rumahnya di sana.

Sebelum menengoknya saya kontak salah seorang anaknya --teman baik anak saya.

"Apakah saya boleh menengok Papa?" tanya saya.

"Papa akan sangat senang dikunjungi teman-teman," jawabnya.

"Boleh bawa teman? Teman saya itu kenal Papa. Orang Singapura. Pernah main golf bersama Papa". Maksud saya: Robert Lai.

"Boleh. Senang sekali bisa bertemu Pak Robert," jawabnya.

Ternyata Robert lagi tidak enak badan. Ia tidak mau dalam keadaan kurang sehat menengok orang sakit. Itu salah satu etika yang ia jaga.

Saya perlu bertanya seperti itu karena banyak orang sakit yang tidak ingin dikunjungi teman. Apalagi kalau sakitnya berat. Bos besar kadang harus merahasiakan keadaan kesehatannya: agar harga saham perusahannya tidak jatuh. Ada juga yang merahasiakannya dari bank yang memberinya kredit.

Pak Poo tidak takut semua itu. Di kalangan pengusaha besar Pak Poo dikenal sebagai salah satu konglomerat yang tidak punya utang. Sangat likuid. Ia orang kaya dalam pengertian sebenar-benarnya kaya.

Ketika saya datang ke Singapura itu Pak Poo masih menjalani terapi. Saya diminta menunggu sebentar di sofa. Tak lama kemudian Pak Poo turun dari lift. Di kursi roda. Wajahnya kelihatan segar. Senyumnya masih senyum yang lama.

(Saat menjenguk Pak Poo di Singapura)

Saat menengok orang sakit biasanya saya tidak bicara soal sakitnya. Saya juga tidak pernah memberi saran harus bagaimana. Saya percaya orang sekaya Pak Poo bisa membayar apa pun yang terbaik di dunia.

Kecuali yang saya tengok itu orang yang kondisinya tidak berdaya.

Maka yang jadi bahan obrolan kami malam itu justru soal-soal di luar penyakit. Terlalu banyak kenangan yang kami bicarakan. Justru Pak Poo yang lebih bersemangat bicara. Rasanya ia tidak seperti sakit.

Tentu Pak Poo pernah berada dalam situasi tidak nyaman –secara politik. Ia tokoh PDI-Perjuangan. Asli. Bukan ikut-ikutan. Ideologis. Ketika masih mahasiswa Pak Poo sudah menjadi aktivis GMNI –organisasi mahasiswa nasionalis.

Maka ketika terjadi reformasi Pak Poo menjadi calon anggota DPR dari partai itu. Daerah pemilihannya Jatim. Ia memang orang Jatim. Ia kelahiran Wlingi, satu kecamatan antara Malang dan Blitar. Dekat bendungan Karangkates. Satu kampung dengan mantan Wakil Presiden Budiono.

Saat menjadi anggota DPR itulah Pak Poo berkibar. Ia memelopori lahirnya UU Antirasialis yang sangat bersejarah. Itulah kebanggaan tertinggi dalam hidupnya: bisa memperjuangkan persamaan hak semua warga negara. Ia pun jadi idola di kalangan masyarakat Tionghoa Indonesia.

Pak Poo sendiri suku Hakka (客家人). Yang kampung halaman leluhurnya di kabupaten Meixian, dengan kota terbesarnya Meizhou.

Ia pernah menjadi salah satu ketua perkumpulan suku Hakka sedunia. Anda sudah tahu: Thaksin Shinawatra dari Thailand, Cory Aquino dari Filipina, Lee Kuan Yew dari Singapura adalah tokoh-tokoh suku Hakka dunia.

Saya juga pernah ke rumah Pak Poo yang di Jakarta. Di Menteng. Berdekatan dengan rumah Bu Megawati Soekarnoputri. Waktu itu saya punya janji menemui Bu Mega. Masih terlalu awal. Takut macet. Maka saya minta izin bisa ''menunggu'' datangnya waktu di rumah Pak Poo.

Di dalam rumah itu, di bagian belakang, ada kolam renang ukuran Olimpiade. Saya duga Pak Poo sudah jarang berenang di situ. Maka saya ejek ia dengan pertanyaan ini: ''tahun berapa terakhir berenang di sini?''

"Hahaha... Sudah lupa," jawabnya.

Begitulah hukum alam manusia. Waktu membangun rumah keinginan untuk melengkapinya dengan kolam renang sangat tinggi. Minggu pertama tuan rumah bisa sehari renang dua kali. Minggu kedua tinggal sekali sehari. Minggu berikutnya kian berkurang. Akhirnya tidak pernah lagi.

Tentu ada yang tidak begitu. Misalnya Anda.

Di dekat kolam renang itu saya justru diajari Pak Poo cara berjalan yang benar. Yang sesuai dengan ''ilmu jalan''. Rupanya Pak Poo baru mendatangkan ahli jalan kaki dari luar negeri.

Maka hari itu Pak Poo memberi contoh bagaimana jalan yang benar. Menyusuri sepanjang pinggir kolam renang. Lalu minta agar saya mempraktikkannya.

Saya ikuti caranya berjalan. Salah melulu. Ia betulkan. Salah lagi. Dibetulkan lagi. Saya merasa seperti anak balita yang belum bisa berjalan.

Di rumah itu juga ada kamar musik. Sangat khusus. Desainnya, teknologinya, akustiknya, dan peralatan musiknya. Salah seorang anak Pak Poo adalah pemain gitar. Juga vokalis. Koleksi sepedanya juga setara dengan anak saya –dari kelas yang lebih mahal.

Waktu menengoknya di Singapura soal kamar musik itu saya singgung. Tiba-tiba wajah Pak Poo menyala-nyala.

Dengan antusias Pak Poo bercerita bahwa ia sudah selesai membangun concert music hall yang besar di PRJ Kemayoran, Jakarta (JIExpo). PRJ Expo adalah miliknya. "Akustik dan teknologinya terbaik dan terbaru di Asia Tenggara," katanya.

Ia pun kelihatan kecewa ketika saya belum pernah memasuki concert hall yang baru itu. Saya berjanji untuk melihatnya. Kini janji itu menjadi utang yang akan ia tagih dari dalam kuburnya.

Posisi sulit yang pernah dialami Pak Poo adalah soal politik. Di saat ia jadi tokoh pusat PDI-Perjuangan, istrinya sangat dekat dengan Partai Demokratnya Pak SBY. Pak Poo jadi omongan di PDI-Perjuangan sekaligus jadi omongan di Partai Demokrat.

Sang istri, Siti Hartati Murdaya, adalah juga tokoh nasional. Dia ketua umum Walubi --Perwakilan Umat Buddha Indonesia. Hartati sudah jadi ketua sejak zaman Pak Harto. Sampai sekarang.

Foto besar tercantik Hartati Murdaya saya lihat dipasang di ruang depan rumah Menteng. Cantik dan anggun. Seperti orangnya.

Hartati selalu jadi tokoh sentral setiap kali diadakan perayaan nasional hari Waisak di Candi Borobudur. Tiap tahun.

Saya pernah satu kali diminta memberi sambutan atas nama umat Buddha di depan Presiden SBY di sebuah pertemuan menjelang malam Waisak di Borobudur.

Yang Pak Poo juga selalu bangga adalah prestasinya saat menjadi ketua Persatuan Golf Indonesia (PGI). Ia memang pemain golf kawakan. Ia salah satu pemilik lapangan golf Pondok Indah. Saya tidak bisa bercerita banyak soal ini; saya tidak tahu di mana nikmatnya main golf.

Pak Poo sudah meninggal. Saya mendapat kabar jenazah Pak Poo akan diterbangkan ke Indonesia. Lalu akan disemayamkan di Borobudur sebelum akhirnya dimakamkan atau dikremasi.

Usaha untuk penyembuhan Pak Poo sudah dilakukan maksimal. Sebelum dirawat di Singapura, Pak Poo sudah ditangani rumah sakit terkemuka untuk kanker di Houston, Amerika Serikat. Hampir satu tahun di sana.

Di Houston pula Pak Poo mendapatkan obat terbaru dan termodern untuk kanker. Obat itu ternyata bisa dibawa ke mana saja. Maka Pak Poo dibawa bersama obatnya ke Singapura. Bisa lebih dekat dari Jakarta, dari perusahaannya, dan dari keluarganya.

Pak Poo (傅志宽) sudah menjadi orang terbaik di bidangnya: di bisnis, di politik, dan di sosial kemasyarakatan. Hidupnya sudah penuh dengan makna
(Dahlan Iskan)


Informasi Mojokerto dan sekitarnya 
Klik..

Selasa, Maret 25, 2025

Jumat, Maret 21, 2025

Serba Serbi Fiqih I'tikaf (Lengkap)

*Serba Serbi Fiqih I'tikaf (Lengkap)*

🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻🔻

*1. Definisi I'tikaf*

- Secara bahasa:

الإقامة والاحتباس

_Menetap dan menahan diri._ (Nasywan bin Sa'id Al Yamani, Syamsul 'Ulum, 7/4703)

Syaikh Sayyid Sabiq Rahimahullah mengatakan:

الاعتكاف لزوم الشئ وحبس النفس عليه، خيرا كان أم شرا

_I'tikaf adalah menetapi sesuatu dan menahan diri padanya, baik dalam hal yang baik atau buruk._ (Fiqhus Sunnah, 1/475)

- Secara istilah fiqih:

 وهو لزومها بنية التقرب إلى الله تعالى

_Yaitu menetap di dalamnya dengan niat mendekatkan diri kepada Allah Ta'ala._ (Nasywan bin Sa'id Al Yamani, Syamsul 'Ulum, 7/4703)

Syaikh Sayyid Sabiq Rahimahullah mengatakan:

والمقصود به هنا لزوم المسجد والاقامة فيه بنية التقرب إلى الله عزوجل.

_Yang dimaksud i'tikaf di sini adalah menetapi masjid dan tinggal dalamnya dengan niat mendekatkan diri kepada Allah 'Azza wa Jalla._ (Fiqhus Sunnah, 1/475)

*2. Dasar Hukumnya*

I'tikaf disyariatkan berdasarkan Al Quran, As Sunnah, dan Ijma'.

- Al Quran

وَلا تُبَاشِرُوهُنَّ وَأَنْتُمْ عَاكِفُونَ فِي 
الْمَسَاجِدِ

_Janganlah kalian mencampuri mereka (Istri), sedang kalian sedang I'tikaf di masjid._ (QS. Al Baqarah : 187)

- As Sunnah

Dari 'Aisyah Radiallahu 'Anha:  

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَعْتَكِفُ الْعَشْرَ الْأَوَاخِرَ مِنْ رَمَضَانَ حَتَّى تَوَفَّاهُ اللَّهُ ثُمَّ اعْتَكَفَ أَزْوَاجُهُ مِنْ بَعْدِهِ

_Bahwasanya Nabi ﷺ beri'tikaf pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan sampai beliau diwafatkan Allah, kemudian istri-istrinya pun I'tikaf setelah itu._ (HR. Bukhari No. 2026, Muslim No. 1171)

- Ijma'

وقد أجمع العلماء على أنه مشروع، فقد كان النبي صلى الله عليه وسلم يعتكف في كل رمضان عشرة أيام، فلما كان العام الذي قبض فيه اعتكف عشرين يوما.

_Ulama telah ijma' bahwa I'tikaf adalah disyariatkan, Nabi ﷺ beri'tikaf setiap Ramadhan 10 hari, dan 20 hari ketika tahun beliau wafat._ (Fiqhus Sunnah, 1/475)

*3. Hukumnya*

Hukumnya adalah sunnah alias tidak wajib, kecuali I'tikaf karena nazar.  

Imam Ibnul Mundzir:

 وأجمع أهل العلم على أن الاعتكاف لا يجب على الناس فرضا لله، إلا أن يوجب المرأ على نفسه الاعتكاف نذرا فيجب عليه

_Para ulama telah ijma' bahwa i'tikaf bukanlah kewajiban atas manusia sebagai kewajiban dari Allah, kecuali bagi seseorang yang mewajibkan i'tikaf atas dirinya dengan bernazar maka itu menjadi wajib baginya._ (Imam Ibnul Mundzir, Al Isyraf 'ala Madzahib al 'Ulama, 3/158)

Imam Asy Syaukani Rahimahullah:  

وقد وقع الإجماع على أنه ليس بواجب ، وعلى أنه لا يكون إلا في مسجد

_Telah terjadi ijma' bahwa I'tikaf bukan kewajiban, dan bahwa dia tidak bisa dilaksanakan kecuali di masjid_. (Fathul Qadir, 1/245)

*4. Keutamaannya*  

Tidak ada hadits shahih dan hasan yang menceritakan keutamaannya, dengan kalimat: _"Siapa yang i'tikaf maka dia akan begini dan begitu"._

 Namun, apa yang Rasulullah ﷺ lalukan yaitu selalu i'tikaf di setiap Ramadhan, bahkan di akhir hayatnya i'tikaf 20 hari, itu sudah cukup menunjukkan keutamaannya. Di tambah lagi, i'tikaf termasuk memakmurkan masjid dan menghidupkan sunah Nabi ﷺ.

Syaikh Sayyid Sabiq Rahimahullah menjelaskan:

قَالَ أَبُو دَاوُدَ: قُلْتُ لِأَحْمَدَ رَحِمَهُ اللَّهُ: تَعْرِفُ فِي فَضْلِ الاِعْتِكَافِ شَيْئًا؟ قَالَ: لَا، إِلَّا شَيْئًا ضَعِيفًا

_Berkata Abu Daud: Saya berkata kepada Ahmad Rahimahullah: "Apakah engkau mengatahui tentang keutamaan I'tikaf?" Beliau berkata: "Tidak, kecuali suatu riwayat yang dhaif."_ (Fiqhus Sunnah, 1/475)

*5. Syarat-Syarat Itikaf*

Syaratnya: _muslim, mumayyiz, dan suci dari hadats besar._ Mumayyiz menurut jumhur ulama adalah usia tujuh tahun atau lebih. Untuk mendidik boleh saja anak kecil belum tujuh tahuh ikut i'tikaf asalkan tidak membuat kegaduhan.

 Syaikh Sayyid Sabiq menjelaskan:

وَيُشْتَرَطُ فِي المُعْتَكِفِ أَنْ يَكُونَ مُسْلِمًا، مُمَيِّزًا طَاهِرًا مِنَ الجَنَابَةِ وَالحَيْضِ وَالنِّفَاسِ، فَلَا يَصِحُّ مِنْ كَافِرٍ وَلَا صَبِيٍّ غَيْرِ مُمَيِّزٍ وَلَا جُنُبٍ وَلَا حَائِضٍ وَلَا نُفَسَاءَ

_Syarat bagi orang yang beri'tikaf adalah: muslim, mumayyiz (sudah mampu membedakan salah benar, baik buruk), suci dari junub, haid, dan nifas, tidak sah jika kafir, anak-anak yang belum mumayyiz, junub, haid, dan nifas._ (Fiqhus Sunnah, 1/477)

*6. Rukun I'tikaf*

Rukun i'tikaf ada dua: menetap di masjid, dan berniat untuk pendekatan diri kepada Allah Ta'ala. Syaikh Sayyid Sabiq mengatakan:

أَرْكَانُهُ: حَقِيقَةُ الاِعْتِكَافِ المُكْثُ فِي المَسْجِدِ بِنِيَّةِ التَّقَرُّبِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى، فَلَوْ لَمْ يَقَعِ المُكْثُ فِي المَسْجِدِ أَوْ لَمْ تَحْدُثْ نِيَّةُ الطَّاعَةِ لَا يَنْعَقِدُ الاِعْتِكَافُ

_Rukun-rukunnya: hakikat dari I'tikaf adalah tinggal di masjid dengan niat taqarrub ilallah Ta'ala. Seandainya tidak menetap di masjid atau tidak ada niat melaksanakan ketaatan, maka tidak sah disebut i'tikaf._ (Fiqhus Sunnah, 1/477)

*7. I'tikaf Muslimah*

Ya, sama seperti kaum laki-laki, muslimah pun juga sunnah melakukan i'tikaf. Dari 'Aisyah Radiallahu 'Anha:

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَعْتَكِفُ الْعَشْرَ الْأَوَاخِرَ مِنْ رَمَضَانَ حَتَّى تَوَفَّاهُ اللَّهُ ثُمَّ اعْتَكَفَ أَزْوَاجُهُ مِنْ بَعْدِهِ
 
_Nabi ﷺ beri'tikaf pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan sampai beliau diwafatkan Allah, kemudian istri-istrinya pun I'tikaf setelah itu._ (HR. Muttafaq 'Alaih)

*8. Syarat khusus I'tikaf Bagi Muslimah*

Bagi muslimah ada dua ketentuan yang harus diperhatikan, yaitu hendaknya mereka izin kepada wali atau suaminya, serta kondisi masjidnya kondusif untuk i'tikaf muslimah.

وَفِيهِ دَلِيلٌ عَلَى جَوَازِ اعْتِكَافِ النِّسَاءِ أَيْضًا، وَلَا شَكَّ أَنَّ ذَلِكَ مُقَيَّدٌ بِإِذْنِ أَوْلِيَائِهِنَّ بِذَلِكَ، وَأَمْنِ الفِتْنَةِ وَالخَلْوَةِ مَعَ الرِّجَالِ لِلْأَدِلَّةِ الكَثِيرَةِ فِي ذَلِكَ، وَالقَاعِدَةِ الفِقْهِيَّةِ: دَرْءُ المَفَاسِدِ مُقَدَّمٌ عَلَى جَلْبِ المَصَالِحِ

_Dalam hadits ini terdapat dalil bolehnya I'tikaf bagi wanita juga, dan tidak ragu bahwa kebolehan itu terikat dengan izin para walinya, atau aman dari fitnah, dan aman dari berduaan dengan laki-laki lantaran banyak dalil yang menunjukkan hal itu, juga kaidah fiqih: menolak kerusakan lebih diutamakan dibanding mengambil maslahat._ (Syaikh al Albani, Qiyam Ramadhan, hal. 35)

*9. Muslimah I'tikaf di Rumah*

Mayoritas ulama mengatakan i'tikaf muslimah sama dengan laki-laki yaitu di masjid bukan di rumah, kecuali mazhab Hanafi yg mengatakan lebih utama di rumah, di ruang yg biasa dipakai untuk shalat. Dalam Al Mausu'ah disebutkan:

أَجْمَعَ الْفُقَهَاءُ عَلَى أَنَّهُ لاَ يَصِحُّ لِلرَّجُل أَنْ يَعْتَكِفَ إِلاَّ فِي الْمَسْجِدِ لِقَوْلِهِ تَعَالَى: {وَأَنْتُمْ عَاكِفُونَ فِي الْمَسَاجِدِ}، َلأِنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَعْتَكِفْ إِلاَّ فِي الْمَسْجِدِ. وَأَمَّا الْمَرْأَةُ فَقَدْ ذَهَبَ الْجُمْهُورُ إِلَى أَنَّهَا كَالرَّجُل لاَ يَصِحُّ أَنْ تَعْتَكِفَ إِلاَّ فِي الْمَسْجِدِ، مَا عَدَا الْحَنَفِيَّةَ فَإِنَّهُمْ يَقُولُونَ إِنَّهَا تَعْتَكِفُ فِي مَسْجِدِ بَيْتِهَا لأِنَّهُ هُوَ مَوْضِعُ صَلاَتِهَا، وَلَوِ اعْتَكَفَتْ فِي مَسْجِدِ الْجَمَاعَةِ جَازَ مَعَ الْكَرَاهَةِ التَّنْزِيهِيَّةِ

_"Para fuqaha sepakat bahwa laki-laki tidak sah beri'tikaf kecuali di masjid, berdasarkan firman Allah Ta'ala: {Sedangkan kamu sedang beri'tikaf di dalam masjid} [Al-Baqarah: 187], serta karena Nabi ﷺ tidak pernah beri'tikaf kecuali di masjid. Adapun bagi wanita, mayoritas ulama berpendapat bahwa hukumnya seperti laki-laki, yaitu tidak sah beri'tikaf kecuali di masjid. Namun, menurut mazhab Hanafi, wanita boleh beri'tikaf di masjid rumahnya karena itu adalah tempat shalatnya. Jika ia beri'tikaf di masjid jamaah, maka hukumnya boleh tetapi makruh tanzih (tidak dianjurkan, namun tetap sah)."_ (Al Mausu'ah Al Fiqhiyah Al Kuwaitiyah, 37/213)

*10. Apakah wajib 10 Hari 10 Malam?*

Idealnya adalah 10 hari 10 malam, namun itu bukan syarat sahnya i'tikaf. I'tikaf tetap sah walau sebentar. Ini pendapat mayoritas ulama, kecuali salah satu riwayat dari Imam Abu Hanifah dan sebagian Malikiyah yang mengatakan tidak boleh kurang dari 10 hari.  

Imam An Nawawi menjelaskan:

وَأَمَّا أَقَلُّ الاعْتِكَافِ فَالصَّحِيحُ الَّذِي قَطَعَ بِهِ الْجُمْهُورُ أَنَّهُ يُشْتَرَطُ لُبْثٌ فِي الْمَسْجِدِ , وَأَنَّهُ يَجُوزُ الْكَثِيرُ مِنْهُ وَالْقَلِيلُ حَتَّى سَاعَةٍ أَوْ لَحْظَةٍ

_Minimal i'tikaf, menurut pendapat yang shahih dan dianut oleh mayoritas ulama adalah disyaratkan untuk berdiam di masjid, boleh saja banyak (lama) atau sedikit (sebentar) sampai-sampai sekadar sejam atau sesaat._ (Al Majmu' Syarh al Muhadzdzab, 6/514)

Imam Ibnu Hazm mengatakan:

وَقَالَ أَبُو حَنِيفَةَ: لَا يَجُوزُ الِاعْتِكَافُ أَقَلَّ مِنْ يَوْمٍ وَقَالَ مَالِكٌ: لَا اعْتِكَافَ أَقَلَّ مِنْ يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ. ثُمَّ رَجَعَ وَقَالَ: لَا اعْتِكَافَ أَقَلَّ مِنْ عَشْرِ لَيَالٍ. وَلَهُ قَوْلٌ: لَا اعْتِكَافَ أَقَلَّ مِنْ سَبْعِ لَيَالٍ، مِنْ الْجُمُعَةِ إلَى الْجُمُعَةِ. وَكُلُّ هَذَا قَوْلٌ بِلَا دَلِيلٍ. فَإِنْ قِيلَ: لَمْ يَعْتَكِفْ رَسُولُ اللَّهِ - صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ - أَقَلَّ مِنْ عَشْرِ لَيَالٍ؟ قُلْنَا: نَعَمْ، وَلَمْ يَمْنَعْ مِنْ أَقَلَّ مِنْ ذَلِكَ

Abu Hanifah berkata: _"Tidak sah i'tikaf kurang dari satu hari."_ Malik berkata: _"Tidak ada i'tikaf yang kurang dari satu hari dan satu malam."_ Kemudian beliau meralat pendapatnya dan berkata: _"Tidak ada i'tikaf yang kurang dari sepuluh malam."_

Beliau juga memiliki pendapat lain: _"Tidak ada i'tikaf yang kurang dari tujuh malam, yaitu dari Jumat ke Jumat."_ 

Semua pendapat ini tidak memiliki dalil yang kuat. Jika dikatakan: _"Rasulullah ﷺ tidak pernah beri'tikaf kurang dari sepuluh malam?" Maka kami katakan: "Ya, tetapi beliau juga tidak melarang i'tikaf kurang dari itu."_ (Al Muhalla, 3/413)

*11. Masjid yang bagaimana boleh dipakai i'tikaf?*

 Al Hafizh Ibnu Hajar (Fathul Bari, 4/272) menyatakan bahwa para fuqaha berselisih tentang jenis masjid yang boleh dilakukan i'tikaf di dalamnya, rinciannya sbb:

- Sahnya I'tikaf hanya di masjid yang di dalamnya dilakukan shalat yang lima dan shalat Jumat (Istilahnya: masjid jami'). Inilah pendapat Abu Hanifah, Ahmad, Abu Tsaur, Malik, dll

- I'tikaf sah di lakukan di semua masjid, termasuk masjid yang tidak mendirikan shalat Jumat. (istilahnya: masjid ghairu Jami' – surau), inilah pendapat, Syafi'i, Daud, dll. Inilah pendapat jumhur (mayoritas ulama). Imam Bukhari juga mengikuti pendapat ini, beliau menulis dalam Shahihnya:

بَاب الِاعْتِكَافِ فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ وَالِاعْتِكَافِ فِي الْمَسَاجِدِ كُلِّهَا  

_Bab I'tikaf di 10 Hari terakhir dan I'tikaf Masjid-Masjid Seluruhnya. (lalu beliau mengutip Al Baqarah 187)_

- I'tikaf hanya sah dilakukan di tiga masjid: Masjidil Haram, Masjid Nabawi, dan Masjidil Aqsa. Ini pendapat Hudzaifah bin Yaman Radhiallahu 'Ahu, ini yang nampak dari pendapat Syaikh Al Albani Rahimahullah, dalam As Silsilah Ash Shahihah No. 2786.

- Hanya masjid di Mekkah dan Madinah, apa pun masjid itu. Ini pendapat 'Atha 

- Hanya masjid di Madinah, apa pun masjid itu. Ini pendapat Sa'id bin Al Musayyab

*12. Batasan area masjid*

Semua ulama sepakat bahwa ruang utama masjid adalah masjid, lalu bagaimana dengan Ar RAHABAH yaitu teras, selasar, basement, atap, dan ruang yang semuanya masih bersambung dengan ruang utama masjid? Para ulama berbeda pendapat; ada yang mengatakan itu bagian dari masjid, ada pula yang mengatakan bukan bagian dari masjid. Manakah pendapat yang lebih kuat? 

Imam Ibnu Hajar berkata :

 وَوَقَعَ فِيهَا الِاخْتِلَاف ، وَالرَّاجِح أَنَّ لَهَا حُكْم الْمَسْجِد فَيَصِحّ فِيهَا الِاعْتِكَاف

_Telah terjadi perbedaan pendapat tentang ini, namun pendapat yang lebih kuat adalah Ar Rahabah memiliki hukum-hukum masjid, dan SAH I'tikaf di dalamnya._ ( Fathul Bari, 13/155)

Imam Al 'Aini menerangkan tentang Ar Rahabah:

وهي الساحة والمكان المتسع أمام باب المسجد غير منفصل عنه وحكمها حكم المسجد فيصح فيها الاعتكاف في الأصح بخلاف ما إذا كانت منفصلة  

_Ar Rahabah adalah lapangan atau tempat yang luas di depan pintu masjid yang tidak terpisah dari masjid, hukumnya sama dengan hukum masjid, maka sah beri'tikaf di dalamnya menurut pendapat yang lebih benar dari perbedaan pendapat yang ada, selama dia masih bersambung dengan masjid._ (Imam Badruddin Al 'Aini, 'Umdatul Qari, 35/254)

Imam An Nawawi menjelaskan pula:

 وقد نص الشافعي علي صحة الاعتكاف في الرحبة قال القاضي أبو الطيب في المجرد قال الشافعي يصح الاعتكاف في رحاب المسجد لانها من المسجد

_Imam Asy Syafi'i telah mengatakan bahwa SAH-nya I'tikaf di Ar Rahbah. Al Qadhi Abu Ath Thayyib berkata dalam Al Mujarrad: "Berkata Asy Syafi'i: I'tikaf sah dilakukan di bangunan yang menyatu dengan masjid, karena itu termasuk bagian area masjid._" (Al Majmu' Syarh Al Muhadzdzab, 6/507)

Jadi, selama bangunan itu (baik tegelnya atau dindingnya) masih menyatu dengan masjid –seperti teras, atap, ruang samping mihrab, basement, menara- maka dia termasuk masjid, dan sah I'tikaf di sana. Inilah pendapat yang lebih kuat di antara dua perselisihan yang ada, dan pendapat ini sesuai dengan kaidah:

الحريم له حكم ما هو حريم له

_Sekeliling dari sesuatu memiliki hukum yang sama dengan hukum yang berlaku pada sesuatu itu sendiri._ (Imam As Suyuthi, Al Asybah wan Nazhair, Hal. 125)

*13. Pembatal I'tikaf*

1. Secara sengaja Keluar dari masjid tanpa ada keperluan walau sebentar
2. Murtad  

3. Hilang akal  
4. Gila
5. Mabuk  
6. Jima' (hubungan badan). *(Lihat semua dalam Fiqhus Sunnah, 1/481-483)*

*14. Aktivitas yang diperbolehkan saat i'tikaf*

Berikut ini aktifitas yang diperbolehkan selama I'tikaf (diringkas dari Fiqhus Sunnah):

1. Tawdi' (melepas keluarga yang mengantar), sebagaimana yang Nabi ﷺ lakukan terhadap Shafiyyah
2. Menyisir dan mencukur rambut, sebagaimana yang 'Aisyah lakukan terhadap Nabi ﷺ
3. Keluar untuk memenuhi hajat manusiawi, seperti buang hajat
4. Makan, minum, dan tidur ketika I'tikaf di masjid, atau mencuci pakaian, membersihkan najis, dan perbuatan lain yang tidak mungkin dilakukan di masjid.  
5. Para ulama berselisih pendapat tentang kebolehan menjenguk orang sakit, mengantar jenazah, dan shalat jumat bagi yang I'tikafnya di masjid ghairu jami', antara yang membolehkan dan yang mengatakan batal I'tikafnya. Wallahu A'lam

*15. Aktivitas Unggulan Selama I'tikaf*

- Hendaknya para mu'takifin memanfaatkan waktunya selama I'tikaf untuk aktivitas ketaatan, seperti membaca Al Quran, dzikir dengan kalimat yang ma'tsur, muhasabah, dan shalat sunnah mutlak.
- Berbincang dengan tema yang membawa manfaat juga tidak mengapa, namun hal itu janganlah menjadi spirit utama. Tidak sedikit orang yang I'tikaf berjumpa kawan lama, akhirnya mereka ngobrol urusan dunianya; nanya kabar, jumlah anak, kerja di mana, dan seterusnya, atau disibukkan oleh WA, medsos, tiktok, yang keluar masuk tanpa hajat yang jelas, akhirnya membuatnya lalai dari aktifitas ketaatan.

*16. Kajian-kajian Saat I'tikaf*

Hal ini diperselisihkan ulama:

- MAKRUH, kecuali ilmu yang fardhu 'ain, ini mazhab Maliki. Sebab, i'tikaf itu hendaknya fokus melakukan ibadah khusus seperti tilawah, dzikir, dan shalat. (Imam ad Dusuqi, Asy Syarhul Kabir, 1/548)

- BOLEH asalkan tidak sering, ini mazhab Hambali. Sebab, kajian ilmu juga termasuk zikir dan ketaatan. (Syarhul Mumti', 6/163)

- BOLEH secara mutlak, bahkan ini termasuk agenda dalam i'tikaf, sebagaimana mazhab Syafi'i.

Imam An Nawawi:

 قَالَ الشَّافِعِيُّ وَالْأَصْحَابُ فَالْأَوْلَى لِلْمُعْتَكِفِ الِاشْتِغَالُ بِالطَّاعَاتِ مِنْ صَلَاةٍ وَتَسْبِيحٍ وَذِكْرٍ وَقِرَاءَةٍ وَاشْتِغَالٍ بِعِلْمٍ تَعَلُّمًا وَتَعْلِيمًا وَمُطَالَعَةً وَكِتَابَةً ونحو ذلك ولا كراهة في شئ مِنْ ذَلِكَ وَلَا يُقَالُ هُوَ خِلَافُ الْأَوْلَى هَذَا مَذْهَبُنَا وَبِهِ قَالَ جَمَاعَةٌ مِنْهُمْ عَطَاءٌ وَالْأَوْزَاعِيُّ وَسَعِيدُ بْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ ..... وَاحْتَجَّ أَصْحَابُنَا بِأَنَّ أَمْرَ الْقُرْآنِ وَتَعْلِيمَ الْعِلْمِ وَالِاشْتِغَالَ بِهِ طَاعَةٌ فَاسْتُحِبَّ لِلْمُعْتَكِفِ كَالصَّلَاةِ وَالتَّسْبِيحِ وَيُخَالِفُ الصَّلَاةَ فَإِنَّهُ شُرِعَ فِيهَا أَذْكَارٌ مَخْصُوصَةٌ وَالْخُشُوعُ وَتَدَبُّرُهَا وَذَلِكَ لَا يُمْكِنُ مَعَ الْإِقْرَاءِ وَالتَّعْلِيمِ

_Imam Asy-Syafi'i dan para sahabatnya berkata: Yang lebih utama bagi orang yang beri'tikaf adalah menyibukkan diri dengan ketaatan seperti shalat, tasbih, dzikir, membaca Al-Qur'an, serta menyibukkan diri dengan ilmu, baik dengan belajar, mengajar, menelaah, maupun menulis, dan hal-hal semacamnya. Tidak ada kemakruhan dalam hal tersebut, dan tidak dikatakan sebagai sesuatu yang bertentangan dengan yang lebih utama. Ini adalah mazhab kami, dan pendapat ini juga dipegang oleh sekelompok ulama, di antaranya Atha', Al-Auza'i, dan Sa'id bin Abdul Aziz.... Para ulama kami berdalil bahwa membaca Al-Qur'an, mengajarkan ilmu, dan menyibukkan diri dengannya termasuk ketaatan, sehingga dianjurkan bagi orang yang beri'tikaf sebagaimana shalat dan tasbih. Namun, berbeda dengan shalat, karena dalam shalat disyariatkan dzikir-dzikir khusus, kekhusyukan, dan perenungan, yang mana hal itu tidak bisa dilakukan bersamaan dengan membaca Al-Qur'an atau mengajarkan ilmu._ (Al Majmu' Syarh al Muhadzdzab, 6/528) 

*17. Aktivitas yang lebih utama dari i'tikaf*

Ada bbrp amalan yang lebih utama dibanding i'tikaf seperti membantu org yg sdg kesulitan.

Rasulullah ﷺ bersabda:

لَأَنْ أَمْشِيَ مَعَ أَخِي الْمُسْلِمِ فِي حَاجَةٍ، أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي الْمَسْجِدِ شَهْرًا

_Sungguh, aku berjalan bersama saudaraku untuk memenuhi kebutuhannya lebih aku cintai daripada i'tikaf di masjidku ini selama sebulan._

(HR. Thabrani dan Baihaqi, shahih. Lihat Shahih At-Targhib wa At-Tarhib, no. 2623).

Hadits ini menunjukkan betapa besarnya keutamaan membantu sesama, terutama dalam memenuhi kebutuhan mereka. Bahkan, Rasulullah ﷺ lebih mencintai perbuatan ini daripada i'tikaf selama sebulan di Masjid Nabawi.

*18. Hikmah I'tikaf*

Pelajaran yang bisa kita petik dari I'tikaf adalah:

- Menegaskan kembali posisi Masjid sebagai sentral pembinaan umat
- Sesibuk apa pun seorang muslim harus menyediakan waktunya untuk mendekatkan diri kepada Allah Ta'ala secara fokus dan totalitas
- Hidup di dunia hanya persinggahan untuk menuju keabadian akhirat

Demikian. Wallahu A'lam 

Wa Shalallahu 'ala Nabiyyina Muhammadin wa 'Ala Aalihi wa Shahbihi wa Sallam

🌷🍃🌷🍃🌷🍃🌷🍃

*✍️ Admin Serambi Ilmu dan Faidah*